Sekarang ini jaman sudah berubah, kebutuhan akan gadget adalah suatu keharusan untuk mempermudah pekerjaan seseorang. Banyak yang menggunakan gadget mereka untuk pekerjaan kantor, mengabadikan momen, sekedar hiburan dan sebagainya. Namun dari semua kegiatan yang orang pada umumnya lakukan, ada satu masalah yang sama yang mereka hadapi, yaitu kapasitas baterai. Smartphone dibekali dengan kapasitas baterai yang beragam, mulai dari 1200mAh, 2000mAh, sampai ada yang 4000mAh. Memang, semakin besar kapasitas baterai maka akan semakin lama pula smartphone bertahan. Tapi apakah dengan mobilitas yang tinggi smartphone anda masih tetap bisa bertahan? Tentu saja tidak! Maka dari itu banyak orang yang memutuskan untuk membeli Powerbank untuk mempertahankan smartphone mereka agar tetap hidup dalam rangka menyelesaikan pekerjaan mereka. Tapi amankah menggunakan powerbank? Apa perbedaannya menggunakan powerbank dengan mencharge smartphone langsung pada socket listrik? Kemudian apa dampak penggunaan powerbank pada smartphone itu sendiri? Mari kita bahas satu persatu permasalahan diatas.
( Sumber : bhinneka.com )
Istilah Powerbank
Powerbank merupakan charger portable yang digunakan untuk mengisi daya smartphone. Powerbank sendiri memiliki beragam kapasitas, mulai dari 2800mAh, 3000mAh, sampai ada yang 100000mAh. Perusahaan pembuat powerbank pun beragam dan tentu kualitasnya juga beragam pula.
( Sumber : google.com )
Pada intinya, powerbank adalah sebuah baterai yang menyimpan daya yang dialirkan dari listrik rumah atau kantor atau dsb. Daya yang disimpan pada powerbank sama halnya seperti daya yang disimpan pada baterai isi ulang. Nah ini yang menjadi menarik, pasti muncul pertanyaan di benak anda, Sebuah Baterai digunakan untuk mengisi daya Baterai lainnya ( Smartphone ) ? Mari kita lanjutkan untuk menemukan jawabannya.
Perbedaan Charge menggunakan Powebank dan Charge Langsung menggunakan Adaptor
( Sumber : google.com )
Ada beberapa perbedaan yang harus anda ketahui tentang mana yang lebih baik, charge menggunakan powerbank dan charge langsung menggunakan adaptor? Jawabannya adalah :
1. Charge menggunakan Adaptor
( Sumber : http://cdn.liliputing.com )
Setiap adaptor pasti dibekali dengan smartphone sendiri-sendiri. Eh kebalik, setiap smartphone pasti dibekali dengan adaptor charger sendiri-sendiri, dengan spesifikasi sendiri-sendiri tentunya. Ada yang 1.35 Ampere, 2 Ampere dan sebagainya. Kenapa berbeda? Karena tiap smartphone juga memiliki baterai yang dapat menampung daya dengan ampere yang berbeda-beda. Maka dari itu apabila anda charging dengan menggunakan adaptor, pastikan anda menggunakan adaptor bawaan hp yang asli.
Charging menggunakan adaptor ini juga memiliki banyak kelebihan, disamping aman, baterai smartphone juga akan cepat terisi dibanding menggunakan adaptor lain dan powerbank. Umur baterai juga akan bertahan lama karena pengisian dari socket listrik menggunakan adaptor ini menjadi stabil, berbeda dengan adaptor yang KW atau tidak orisinil, akan memiliki perbedaan spesifikasi yang membuat adaptor panas dan baterai lama proses pengisiannya. Saya sangat menyarankan untuk menggunakan charger bawaan dari smartphone dibanding dengan penggunaan powerbank dan adaptor lainnya.
2. Charging menggunakan Powebank
( Sumber : http://www.extendedbatteryreview.com )
Pada dasarnya powerbank adalah baterai, jadi apabila anda charge menggunakan powerbank itu artinya anda menggunakan baterai untuk mengisi baterai. Logisnya, daya yang ada dalam baterai itu tidak stabil seperti listrik yang ada pada socket. Dengan adanya daya yang tidak stabil ini, akan mengganggu baterai smartphone dalam proses pengisian. Daya yang tidak stabil juga dapat merusak baterai smartphone untuk jangka panjangnya. Percayalah, atau buktikan sendiri bahwa daya tahan baterai anda akan menurun apabila terlalu sering menggunakan powerbank daripada charge langsung menggunakan listrik. Karena pada awalnya powerbank diciptakan bukan untuk mengisi daya smartphone setiap waktu, tapi sebagai alat bantu apabila terdesak smartphone anda dalam kondisi kritis atau bahkan 0% baterai. 0% baterai atau baterai kosong malah tambah berbahaya bagi smartphone daripada menggunakan powerbank.
Lantas, apakah boleh menggunakan powerbank untuk charge smartphone? Jawabnya adalah tentu saja boleh, tapi jangan terlalu sering, karena yang terlalu sering itu tidak baik hehe. Gunakanlah powerbank dengan bijak. Apabila tidak terdesak, selalu charge smartphone kamu pada socket listrik untuk pengisian yang optimal.
Semoga artikel ini membantu. Apabila anda merasa tergugah silahkan share artikel ini agar teman-teman anda juga mengetahuinya.
EmoticonEmoticon